Penerima Bidik misi 2014 capai 60 ribu
Kuota mahasiswa penerima beasiswa bidik misi tahun ini dipastikan naik. Berdasarkan data Kemendikbud, bakal ada 60 ribu mahasiswa di Indonesia yang mendapat beasiswa tersebut.
Jumlah itu meningkat daripada tahun sebelumnya. Pada awal tahun program (2010), ada 18.125 mahasiswa yang menerima beasiswa bidikmisi. Jumlah itu naik menjadi 58.900 orang pada 2013.
Meski dipastikan naik, hingga kini beberapa perguruan tinggi negeri (PTN) di Surabaya belum mengetahui besarnya kuota yang akan didapat. Misalnya, yang ditegaskan Wakil Rektor I Unair Prof Achmad Syahrani. ''Belum kami ketahui besarnya kuota tahun ini," jelasnya. Menurut dia, pihaknya masih menunggu Dikti.
Tahun lalu Unair mendapat kuota bidikmisi sebanyak 900 mahasiswa. Mereka mendapat beberapa fasilitas. Di antaranya, uang hidup per bulan sebesar Rp 600 ribu. Uang beasiswa itu langsung diterima lewat rekening mahasiswa.
Kepala Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK) ITS Ismaini Zain juga menyatakan belum tahu pasti jatah bidikmisi yang nanti diterima ITS. "Itu masih tunggu Dikti," jelasnya.
Baik di Unair maupun ITS, sudah ada penerima beasiswa bidikmisi yang lulus kuliah. Bagi yang lulus, otomatis fasilitas beasiswanya dihentikan. "Pada 2013 ada 68 mahasiswa D-3 bidikmisi yang lulus," jelas Syahrani. Untuk jenjang S-1, baik di Unair maupun ITS, belum ada yang lulus.
Mahasiswa S-1 mulai lulus tahun ini. Mahasiswa bidikmisi yang lulus nanti diberi tawaran beasiswa untuk melanjutkan ke jenjang S-2. ''Mereka yang punya prestasi bagus akan diminta untuk melanjutkan ke S-2 melalui beasiswa unggulan," jelas Ismaini.
Beasiswa bidikmisi 2014 bisa diajukan siswa kelas XII yang mendaftar SNMPTN. Pendaftaran dimulai 17 Februari-31 Maret 2014, sedangkan 6 Januari-6 Maret adalah jadwal pengisian data sekolah dan siswa. (kus/c7/nw)
Download pedoman bidik misi di sini